Berawal dari modal Rp 500.000 dan tekad kuat sepasang suami istri muda, RND Snack kini tumbuh menjadi salah satu UMKM unggulan Labuhanbatu Selatan (Labusel), Sumatera Utara. Mengusung konsep oleh-oleh khas daerah, RND Snack berhasil menembus pasar ritel modern dan menjalin kemitraan strategis dengan Alfamidi selama sembilan bulan terakhir.

Bersama sang suami yang memiliki keahlian di bidang pemasaran, Novita Dewi, pendiri RND Snack merintis usaha kecil-kecilan dengan memproduksi aneka camilan tradisional seperti stik kentang, stik jagung, stik ubi jalar, roti ketawa, keripik pisang, hingga emping sambal.

“Kami memulai dari nol, menjajakan camilan di lingkungan pesantren dan kantor Disdukcapil. Dari situ kami belajar memahami pasar, terus berinovasi, dan secara bertahap meningkatkan kualitas produk,” ujar Novita.

Perjalanan RND Snack mulai meningkat ketika produk-produknya viral di media sosial berkat dukungan konten kreator lokal. Respons pasar yang positif membuka peluang lebih besar, termasuk undangan khusus dari Bupati Labusel untuk membahas strategi pengembangan UMKM daerah.

Langkah besar terjadi ketika RND Snack resmi menjalin kerja sama dengan jaringan ritel Alfamidi. “Sebelum bermitra dengan Alfamidi, kami hanya memasok toko-toko kecil. Setelah masuk ke Alfamidi, produksi kami meningkat signifikan. Bahkan, produk kami kini juga tersedia di toko roti Amanda yang tersebar di Siantar, Medan, hingga Aceh,” jelas Novita.

Dalam sembilan bulan kemitraan dengan Alfamidi, RND Snack mencatat omzet yang stabil dan pertumbuhan usaha yang sehat. Keyakinan pun tumbuh untuk terus melangkah lebih jauh, termasuk membangun dapur produksi berstandar BPOM. Hasilnya, pada 5 November 2024, RND Snack resmi memperoleh sertifikat BPOM, menjadikannya salah satu UMKM pertama di Labusel yang mencapai tonggak penting ini.

Tak berhenti berinovasi, RND Snack juga menghadirkan produk terbaru berupa kerupuk ikan baung, camilan berbahan dasar ikan air tawar khas daerah yang diolah menjadi kerupuk gurih dan renyah. Produk ini diharapkan menjadi ikon baru oleh-oleh khas Labusel, menambah kekayaan varian yang sudah tersedia.

“Alfamidi memberikan ruang dan kepercayaan bagi UMKM seperti kami. Ini bukan sekadar kerja sama bisnis, tetapi peluang untuk memperkenalkan kekayaan kuliner lokal ke pasar yang lebih luas. Harapan kami, kolaborasi ini terus berlanjut agar produk lokal seperti RND Snack semakin dikenal,” tutup Novita.

Dengan semangat dan konsistensi, RND Snack membuktikan bahwa UMKM daerah mampu bersaing di pasar nasional. Kemitraan dengan ritel modern menjadi jembatan penting dalam mengangkat potensi lokal—satu bungkus camilan menjadi satu langkah besar menuju masa depan.